BLOG SEBAGAI SARANA PEMBELAJARAN
Resume
ke-29
Tema : Blog sebaga Sarana Pembelajaran
Hari/Tanggal : Jumat, 22 Juli 2022
Narasumber : Nani Kusmiyati, S.Pd., M.M., CTPM.
Moderator : Rosminiyati
Gelombang : 25
Bismillah….
Malam
ini, pada pertemuan ke-29, Ibu Rosminiyati yang akrab disapa Kak Ros
membersamai peserta PBM PGRI Gelombang 25 dan 26 sebagai moderator untuk
belajar bersama kepada narasumber hebat dengan segudang pengalaman dalam
profesi dan prestasi luar biasa di bidang literasi. Beliau adalah Ibu Nani
Kusmiyati, S.Pd., M.M., CTPM, ibu mayor cantik yang juga calon doktor ini telah
melahirkan 3 buku solo dan 31 buku antologi sejak tahun 2020 hingga sekarang. Mayor
Nani akan menyampaikan materi Blog sebagai Sarana Pembelajaran.
Menurut
Mayor Nani, menulis di blog seperti kita menulis di buku catatan kita. Berbeda
namun memiliki manfaat yang sama yaitu mengabadikan buah pikiran kita sendiri
maupun pelajaran yang kita dapatkan dari sumber lain. Sumber lain itu dapat
berupa buku, digital book, pengalaman orang lain maupun ilmu yang kita dapatkan
dari guru kita, ketika kita masih belajar di bangku sekolah maupun kuliah.
Saat
ini blog bukanlah sesuatu yang baru karena hampir setiap orang mengenal tentang
blog. Bahkan bertahun-tahun yang lalu para penulis juga kaum akademia
menggunakan blog untuk mengekspresikan ide, pengalaman dan ilmu yang didapatkannya.
Bagi
Mayor Nani, blog sangat membantu mengingat kejadian-kejadian yang menarik
perhatian beliau baik di masa lampau maupun saat ini. Masa lampau dengan
dibantu dokumentasi berupa foto-foto akan mudah mengemasnya kembali menjadi
sebuah cerita true story.
Sedangkan
kejadian di masa kini akan lebih mudah dituliskan di blog karena ingatan kita
masih fresh untuk mengingatnya. Mayor Nani menyarankan jika kita melihat
kejadian yang menarik perhatian, maka segera tulislah di blog. Ketika hendak
menulis, tidak selalu menggunakan laptop atau komputer, namun HP dapat membantu
kita untuk menuliskan poin-poin singkat tentang kejadian atau pengalaman yang
menarik untuk diceritakan.
Setelah
memiliki waktu luang barulah kita dapat menuliskannya. Jika kita benar-benar
sibuk dan tidak ada waktu menuliskan poin-poin tersebut menjadi karya yang
dapat dinikmati sendiri maupun orang lain atau jika tiba-tiba tidak ada mood
untuk menuliskannya, maka usahakan untuk meluangkan waktu menuliskannya walau
hanya penjelasan satu poin saja. Kemudian di kesempatan berikutnya menulis satu
poin lagi. Begitu seterusnya, sehingga menjadi draft kasar. Ketika ada waktu
barulah dibaca kembali untuk menyempurnakan tulisan tersebut.
Blog
dapat menjadi sarana belajar, terutama belajar menulis. Bagaimana menyusun
kalimat yang benar dan menarik hingga menjadi paragraf per paragraf yang
memiliki makna. Sebagai guru, blog dapat menjadi salah satu alternatif di dalam
mengajar. Beberapa guru dapat menggunakan Google Form, WhatsApp atau media lain.
Jika media tersebut dapat saling melengkapi akan lebih bagus.
Blog
dapat menjadi suatu pilihan sebagai media pembelajaran. Bagi guru blog bisa
sebagai media pembelajaran bagi dirinya sendiri dengan menuliskan inovasi di
dalam mengajar baik berupa teknik mengajar maupun materi ajar. Walau sebenarnya
dapat di simpan di flash disk atau laptop. Kekurangannya jika laptop atau
flasdisk terkena virus maka akan sangat riskan hilangnya materi ajar tersebut.
Blog
adalah salah satu media aman untuk menyimpan materi pelajaran kita karena tidak
akan terkena virus. Yang terpenting tidak lupa nama blog dan passwordnya. Jika
lupa password masih bisa dipulihkan melalui email atau no HP kita. Karena blog
bersifat umum atau dapat dibaca orang lain, sebaiknya kita pandai memilih
materi mana yang boleh dibaca orang lain. Jika guru memiliki soal-soal dan
dianggap masih bersifat konfidensial atau rahasia, sebaiknya jangan disimpan di
blog.
Ketika
mengajar, Mayor Nani menggunakan blog untuk mengirimkan tugas-tugas ke siswa
dan beliau meminta mereka menjawab di blog mereka dan mengirmkan link-nya ke grup.
Mayor Nani juga memberi tugas ke siswa lain untuk berkunjung ke blog
teman-temannya minimal dua blog. Beliau tidak dapat memaksa mereka untuk visit
ke semua blog karena mereka juga mendapatkan banyak pekerjaan rumah dari guru
berbeda.
Dalam
bahasa Inggris, writing termasuk salah satu skill yang tersulit karena budaya
menulis masih didominasi kaum akademia atau pegiat literasi. Untuk siswa dengan
level bahasa Inggris elementary, Mayor Nani biasanya memberikan topik umum dan
memberikan contoh cara mendeskripsikan topik tersebut.
Mayor
Nani juga menyarankan menggunakan google translate untuk membantu
mengerti isi dari reading. Kemudian menceritakan kembali dengan bahasa mereka
sendiri. Bagi yang benar-benar level beginner, beliau meminta mereka
membuat kalimat dalam bahasa Indonesia dengan berpedoman SPOK (Subyek,
Predikat, Obyek dan Kata Keterangan), baru mereka terjemahkan dengan google
translate untuk mengetahui bahasa Inggrisnya. Mereka belajar menganalisa tulisan
mereka sendiri juga memperhatikan kalimat bahasa Indonesia dan bahasa
Inggrisnya. Berikut ini adalah contoh blog Mayor Nani sebagai sarana
pembelajaran
https://naniku2020.blogspot.com/2020/10/past-continuous-tense-vs-past-tense.html?m=1
dan
https://naniku2020.blogspot.com/2020/10/describe-your-hobbies-and-interests.html?m=1
Contoh
lain adalah blog milik Pak Dail Ma’ruf salah satu narasumber pada PBM PGRI ini
yang juga dijadikan sebagai sarana pembelajaran https://dailalser.blogspot.com/2021/09/tugas-ulangan-ipa-perkembangbiakan.html
Guru
bahasa Indonesia dan bahasa Inggris dapat menggunakan blog untuk mengajarkan reading
dan writing. Jika speaking dapat melalui zoom atau WhatsApp call.
Penggunaan
blog sebagai sarana pembelajaran adalah salah satu alat untuk mengajar atau
belajar. Silakan menggunakan media yang dianggap mudah untuk meningkatkan ilmu
dengan berbagi kebaikan dengan murid-murid, sahabat atau orang lain. Jadilah
seorang guru yang inovatif dan menginspirasi.
Pada
sesi tanya jawab terdapat beberapa pertanyaan yang intinya menyatakan kekaguman
atas prestasi dan kreativitas Mayor Nani dalam memanfaatkan blog sebagai sarana
pembelajaran.
Sungguh
materi yang luar biasa dan sangat menginspirasi. Blog, di tangan seseorang yang
kreatif dapat menjadi apa saja yang bermanfaat, tak terkecuali sebagai sarana
pembelajaran yang sangat menarik. Mudah-mudahan kita dapat mengikuti jejak Mayor
Nani dalam pengelolaan blog sebagai sarana pembelajaran.
Alhamdulllah….
Terus menulis, semangat
BalasHapus