POIN MENULIS BUKU PADA KENAIKAN PANGKAT PNS
Resume ke-24
Tema : Poin Buku pada Kenaikan Pangkat
PNS
Hari/Tanggal ; Senin, 11 Juli 2022
Narasumber : Dr. Imron Rosidi, M.Pd.
Moderator
: Lely Suryani
Gelombang : 25
Bismillah….
Berbahagialah
para Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang pandai menulis dan membuat buku. karena
kedua hal tersebut merupakan pundi-pundi penghasil angka kredit yang
menggiurkan untuk kenaikan pangkatnya. Meskipun saya bukan seorang PNS, bagi
saya materi malam ini tetap penting. Sebagai seorang guru Pegawai Pemerintah
dengan Perjanjian Kerja (PPPK), saya yakin pada saatnya nanti, ketentuan kenaikan pangkatnya tidak
berbeda dengan PNS, karena PPPK adalah bagian dari Aparatur Sipil Negara (ASN)
juga.
Untuk
kesekian kalinya, pertemuan PBM PGRI pertemuan ke-24 asuhan Om Jay ini dimoderatori
oleh Ibu Lely Suryani yang cetar membahana. Seperti biasa, saya
tetap semangat mengikuti materi pada malam ini yaitu Poin Menulis Buku pada
Kenaikan Pangkat PNS yang akan disampaikan oleh Bapak Dr. H. Imron Rosidi,
M.Pd. Hitung-hitung sedia payung sebelum hujan, begitu pikir saya.
Menurut
Pak Imron, sebenarnya apabila kita mempunyai satu laporan penelitian, maka laporan
tersebut bisa kita ubah dalam bentuk
artikel ilmiah, makalah, dan laporan media pembelajaran serta buku. Kita
tinggal mengubah sistematikannya dan kata pengantarnya disesuaikan, diganti dengan
prakata penulis.
Ada
2 jenis buku untuk kenaikan pangkat yaitu jenis buku publikasi ilmiah (buku
hasil penelitian, pelajaran, pengayaan dan pedoman guru) dan buku jenis karya
inovatif (buku kumpulan puisi, kumpulan cerpen, dan novel).
Buku
hasil penelitian berupa buku yang diterbitkan ber-ISBN dan diedarkan secara
nasional atau ada pengakuan dari BSNP memiliki AK 4. Buku teks pelajaran berupa
buku berisi pengetahuan untuk bidang ilmu atau mata pelajaran tertentu dan
diperuntukkan bagi peserta didik pada suatu jenjang pendidikan tertentu jika
ber-BSNP AK 6, ber-IEBN AK 3, tdk ber-ISBN AK 1.
Adapun
buku pengayaan berupa modul yang bertujuan agar siswa dapat belajar sendiri
adan diktat yang bertujuan mempermudah/memperkaya materi matapelajaran/ bidang
studi yang disampaikan oleh guru minimal dibuat per semester bisa juga dibuat
pertahun di tingkat provinsi AK 1,5, di tingkat kab/kota AK 1, dan tingkat
sekolah AK 0,5.
Buku
dalam bidang pendidikan merupakan buku yang berisi pengetahuan terkait dengan
bidang kependidikan.. Buku yang dicetak dan diterbitkan ber-ISBN AK 3. Buku yang
dicetak dan diterbitkan tetapi belum ber-ISBN AK 1,5.
Karya
terjemahan adalah tulisan yang dihasilkan dari penerjemahan buku pelajaran atau
buku dalam bidang pendidikan dari bahasa asing atau bahasa daerah ke Bahasa
Indonesia atau sebaliknya dari Bahasa Indonesia ke bahasa asing atau bahasa
daerah yang akan digunakan untuk membantu proses pembelajaran (menunjang
pembelajaran) AK 1.
Buku
pedoman guru adalah buku tulisan guru yang berisi rencana kerja tahunan guru. Buku
pedoman guru disajikan dalam bentuk makalah, diketik dan dijilid, Hanya boleh 1
setiap pengajuan, AK 1,5.
Jenis
buku karya inovatif sastra berupa kumpulan 5 cerpen atau lebih kategori
sederhana AK 2, lebih dari 10 cerpen kategori kompleks AK 4. Buku kumpulan
puisi dengan 20 puisi atau lebih kategori sederhana AK 4, lebih dari 40 puisi
katagori kompleks AK 4.
Satu
novel kategori sederhana AK 2, dua novel kategori kompleks AK 4.
Untuk
lebih jelasnya, hal tersebut dapat dibaca pada Buku 4 tentang Pedoman Kegiatan Pengembangan
Keprofesian Berkelanjutan, di mana Buku 4 ini disajikan untuk digunakan sebagai
acuan dalam melaksanakan kegiatan pengembangan keprofesian berkelanjutan, baik
oleh guru, tim penilai, maupun pemangku kepentingan (stake holder).
Pada
sesi tanya jawab terdapat pertanyaan tentang bagaimana cara mengubah Penelitian
Tindakan kelas (PTK) menjadi jurnal ilmiah atau artikel ilmiah. Tips dan trik
dari Pak Imron selaku narasumber adalah kita dapat menggunakan teknik copy,
paste, dell. Cukup 25 menit selesai. Buka file laporan penelitiannya, copy
judul dan paste pada file artikel ilmiah. Copy nama penulis paste dan dell
gelarnya sambil menuliskan email pribadi dan alamat. Copy abstrak, paste, dell
jadikan 1 paragraf dan seterusmya. Dari sekitar 50 halaman dijadikan 12 s.d. 16
halaman tanpa lampiran.
Menurut
Pak Imron, saat ini belum ada aturan baru, khususnya tentang buku ber-QRCBN,
harus buku ber-ISBN. Memang sekarang banyak yang menulis buku hanya mencetak 5
bahkan 3 hanya untuk kenaikan pangkat. Maka ada kebijakan buku yang mendapat
ISBN haruslah buku yang dipasarkan secara nasional atau diterbitkan oleh
penerbit major. Buku ber-ISBN AK 3, ber-QRCBN AK 1.
Semua
guru mata pelajaran apa saja boleh menulis puisi. Tidak ada linieritas dalam membuat
buku kumpulan puisi. Lain halnya dengan membuat media pembelajaran, harus sesuai dengan mata pelajaran.
Pertemuan
ditutup dengan closing statement dari Pak Imron bahwa kunci keberhasilan
dari kenaikan pangkat adalah dengan mempelajari Buku 4. Kemampuan menulis
seorang guru berkorelasi dengan tinggi tidaknya kepangkatan seorang guru.
Selalulah menulis, menulis, dan menulis maka kita menjadi seorang penulis.
Alhamdulillah….
Komentar
Posting Komentar